Jumat, 13 Mei 2011

Kebohongan Reality Show Termehek Mehek



Kali ini saya akan membahas tentang acara reality show termehek mehek yang disiarkan di trans tv,kasus - kasus yang dibahas di dalamnya adalah kebohongan belaka yang sudah diatur oleh tima mereka,menagapa dikatakan kebohongan,ini adalah faktor2nya : 
  1. Mengapa klien yang melapor itu orang-orangnya selalu yang memiliki postur tubuh yang baik, bukan berarti selalu cantik atau ganteng ya, jarang loh yang postur tubuhnya gendut, kurus kering kerempeng, dsb.
  2. Kliennya selalu/kebanyakan masih muda. Ya itu tadi, memiliki hal yang enak dilihat di layar televisi. Jarang loh bapak-bapak atau ibu-ibu 50 tahun keatas.
  3. Setiap tim termehek-mehek datang ke tempat yang mereka tuju dan mengatakan "Kami dari Tim Termehek-mehek....", orang yang didatangi terlihat bersikap pasrah saja, jarang sekali yang menanyakan balik "Apa?Dari tim apa?" atau " Oh termehek-mehek, saya sering nonton acara ini, wah ga nyangka ya Termehek-mehek dateng ke sini, memang ada kejadian apa kok sampe dateng ke tempat saya?".
  4. Kliennya mau-mau saja membuka aibnya sendiri dan keluarganya di TV. Banyak kan kejadian yang tidak baik di Termehek-mehek? Apalagi acara ini ber-rating tinggi, yang nonton banyak, pasti ada dari tetangga, teman-teman, saudara klien yang nonton acara itu. Gimana nasib klien kalau gitu setelah syuting? Pasti ga nyaman sama sekelilingnya kan.
  5. Setiap pencarian pasti ketemu orangnya, jarang gagal. Hebat!
  6. Setiap episode pasti punya tema masing-masing yang jarang sama.
  7. Setiap episode pasti cara menemukan targetnya, mesti mutar-muter lama dengan frekuensi yang hampir sama setiap episode. Jarang 2 -3 kali langsung nemu alamat target. Mungkin saja kan supaya acaranya tambah seru dan membingungkan.
  8. Banyak episode yang dirasa terlalu berlebih-lebihan, di dramatisir, dan menyeleweng dari kehidupan manusia pada umumnya. Ga apa-apa sih kalau sekali-kali, toh kasus kehidupan banyak macamnya, tapi ini hampir setiap episode selalu begitu. Mungkin demi menjaga rating...
  9. Kalau hal-hal diatas sudah menunjukkan penipuan/kebohongan, berusaha ditutupi dengan akting dari pembawa acaranya yang serius, menangis karena kejadian yang mengharukan, dsb.
  10. Setiap akhir acara, ada tulisan yang menyatakan bahwa acara ini sudah mendapat persetujuan dari pihak yang terlibat. Apa buktinya? Memang target setuju dengan hal itu?
  11. Dan konon kabarnya pemainnya perlu casting dan dibayar.


Yah, itu beberapa hal menurut saya yang sulit diterima. Apalagi dikemas seolah-olah nyata yang sulit dibedakan. Itukan termasuk penipuan publik. Penipuan yang benar-benar hebat. Karena rating yang sangat tinggi, banyak stasiun TV lain yang mengikutinya.




0 komentar:

Posting Komentar